![](https://kepripos.id/wp-content/uploads/2021/07/iklan_natuna.png")
Natuna, Kepripos.id- Mudik (balik kampung) bukanlah pristiwa luar biasa, setiap lebaran warga perantauan tentu ada rasa rindu dengan kampung halaman, apalagi bagi orang tuanya di kampung masih hidup.
Takbir berkumandang bertanda Hari Raya telah tiba. warga rantauan tidak jarang mengiringinya dengan tetasan air mata. Semuanya terbayang, mulai dari wajah orang tua, rumah tempat ia di lahirkan, sanak saudara hingga teman sepermainan menjadi satu dalam sebuah kerinduan.
Musik lebaran ala melayupun diputar sambil menunggu kerabat seperantauan berkunjung, namun hanya sebuah penantian yang akhirnya berujung ketempat wisata.
Saat ini, baik perantauan yang jauh nun disana maupun yang hanya nyeberang laut di Kecamatan Natuna juga merasakan hal yang sama, seperti masyarakat Midai yang ada di Ranai yang merupakan Ibu Kota Kabupaten Natuna juga merindukan kampung halam untuk berlebaran.
Menyikapi banyaknya warga Midai yang hendak berlebaran di kampung halamnya, Camat Midai Jaunal Apandi kepada media ini sampaikan, kapal untuk mengangkut warganya dengan mempergunakan kapal Fisabilillah milik Kecamatan Midai sudah kita siapkan untuk angkutan mudik.
Tepat jam 12.15 tanggal 30 April 2022, dari pelabuhan Selat Lampa kapal Fisabilillah tolak menuju pulau Midai.
“Alhamdulillah senang hati saye melihat masyarakat saya dapat pulang ke Pulau Midai” ungkap Jaunal Apandi
Undang Pemda Natuna, PABPDSI Pultibar Ajak Buka Bersama dengan Anak Yatim
Apandi juga sampaikan, dua kali pelayaran ini adalah rasa panggil hati saya sendiri untuk masyarakat pulau Midai dan saya tetap ikut dalam pelayaran ini. Keberangkatan sudah terdaftar di manifest dan kami juga sudah melakukan kominikasi dengan nelayan yang menangkap ikan seputar pulau Midai. * (Fadil)
