Natuna, Kepri Pos– Provinsi Kepri harus menjadi beranda ekonomi terdepan Indonesia yang merupakan permata biru Indonesia yang blue, intelligen dan Histotic Islands (sebagai negeri kepulauan Indonesia). Hal ini ini disampaikan Deputi Bidang Ekonomi Kementerian PPN/Bappenas, Amalia Adininggar, di Geosite Nasional Batu Kasah Natuna, Provinsi Kepri, Minggu (6/11/2-22).
Deputi kepada media ini disela-sela peninjauan objek wisata Geopark Nasional Pantai Batu Kasah Natuna menyampaikan program pemerintah untuk menjadi beranda Ekonomi Terdepan Indonesia, salah satunya dibidang pariwisata.

Natuna merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari transformasi ekonomi Kepri, lalu Natuna memiliki potensi yang luar biasa untuk dikembangkan guna peningkatan Ekonomi Kepri.
Untuk potensi wisata yang merupakan aset yang sangat potensial karena alam yang sangat indah yang akan kami jadi Tourism Belt dari Kepri yaitu Bintan, Lingga, Natuna dan Anambas.
Masing-masing Belt ini memiliki spesifik tersendiri, misalnya Bintan Halal tourism, Natuna Luxury Tourism, Lingga ditingkatkan sebagai wisata sejarah, seni dan budaya.
Lanjutnya, Natuna cukup mendukung untuk dijadikan Luxury Tourism dilihat dari potensi wisata bahari dan terdapat gunung yang cukup tinggi, tentu ditunjang dengan ditetapkannya Natuna sebagai Geopark Nasional. Akan tetapi objek wisata perlu ditambah dan perlu pengoptimalan sistem pengelolaannya.
” Kita perlu memberikan tambahan keindahan dari keindahan yang sudah dimiliki secara alami di Natuna”, Harap Amalia.
Lanjutnya, berikan keindahan tambahan dari keindahan yang sudah ada sejak menapakkan kaki di Natuna baik melalui pintu gerbang laut ( pelabuhan) maupun pintu gerbang udara ( bandara).
” Keasrian dengan warna warni dimana-mana taman bunga akan memberi kesan tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung di Natuna”, pesan Amalia.
Kemudian potensi perkebunan dan perkanan di Natuna cukup baik.
” Perkebunan kelapa dan karet perlu dikembangkan di Natuna, agar mendukung kepariwitaan perkebunannya ditata dengan baik yang dikemas dalam bingkai agrowisata.” tutupnya *( Fadil)
Baca Juga
Transformasi Ekonomi Natuna, Bupati Wan Siswandi Butuh Jembatan Udara