![](https://kepripos.id/wp-content/uploads/2021/07/iklan_natuna.png")
Tanjungpinang, (Kepri Pos) – Di masa pandemi Covid-19, membuat masyarakat terus melakukan inovasi dan kreasi merupakan upaya pemulihan ekonomi. Salah satu inovasi dan kreasi yang dilakukan adalah memanfaatkan lahan kosong di sekitar rumah menjadi tempat peternakan lele.
Wali Kota Tanjungpinang, Hj. Rahma, kagum saat melakukan panen perdana budidaya Ikan Lele milik salah satu warga Kelurahan Kampung Baru, Senin (27/9).
Rahma menyampaikan rasa salutnya atas inovasi yang telah dikembangkan oleh salah satu warga Kelurahan Kampung Baru yaitu Bono.
Dia berharap segera dibentuk kelompok dasawisma agar dapat memberikan efek positif dari peternakan ikan lele itu.
Menurutnya, ada tiga aspek penting yang dihasilkan dalam budidaya ini. Yang pertama, mampu memberdayakan masyarakat, menyehatkan kembali ekonomi di tengah pandemi. Serta membantu peran pemerintah dalam mensosialisasikan gemar makan ikan untuk tumbuh-kembang dan kecerdasan.
”Harapan saya ini dapat menjadi contoh bagi masyarakat dan dasawisma atau kelompok lainnya, agar dapat memacu potensinya dalam mengembangkan masing-masing daerahnya, apalagi di masa pandemi ini harus melakukan inovasi dan kreasi agar dapat memulihkan ekonomi keluarga,” katanya.
Dijelaskannya, jika ada kelompok atau dasawisma yang tersebar disegala kecamatan tidak hanya fokus pada peternakan ikan maupun menanam tanaman, tetapi banyak sekali aspek yang harus ditonjolkan agar pemberdayaan masyarakat dapat dilakukan.
laporan : Nur
