Natuna, (Kepripos.id)- Jangan sampai mahasiswa kita yang kuliah di luar atau pun di Natuna selesai kuliah nanti harapannya untuk menjadi PNS, PTT dan Harlep. Bukan berarti saya melarang, tapi agar para mahasiswa yang selesai kuliah bisa membuka usaha, membuka lapangan kerja. Hal ini disampaikan Ketua DPRD Daeng Amhar kepada elemen pemuda yang menyampaikan pernyataan sikap sempena hari sumpah pemuda, di ruang rapat utama DPRD Kabupaten Natuna, Jalan Yos Sudarso Provinsi Kepulauan Riau, pada Kamis (28/10/2021).
Lanjut Amhar, Pembangunan sarana dan prasarana juang para pemuda yang lebih represetatif sedang berjalan, namun butuh waktu dan proses, seiring dengan pelaksanaan pembangunan daerah.
Dengan semakin terbukanya informasi digital sekarang ini harus dipergunakan dengan bijak, jangan sampai hal tersebut disalahgunakan bahkan merugikan diri sendiri.
Amhar juga mengingatkan kepada mahasiswa untuk terus berinovasi lebih maju seiring dengan kemajuan tekhnologi. Negara maupun daerah sekarang ini bisa membantu para mahasiswa menjadi lebih baik kedepannya.
Bersempena dengan Hari Sumpah Pemuda, Elemen pemuda yang tergabung dalam wadah Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Natuna bersama dengan Organisasi Kepemudan menyambangi kantor DPRD untuk menyammpaikan pernyataan sikap yang sebelumnya dilakukan apel peringatan hari sumpah pemuda.
Ketua DPD KNPI Natuna Kabupaten Natuna Haryadi S, SE dihadapan Ketua DPRD Kabupaten Natuna bersama Wakil Ketua dan Anggota menyampakain sikapnya.
“ mendukung sepenuhnya terhadap program-program pemerintah pusat yang dilaksanakan di Natuna-Anambas. Meningkatnya sistem pertahan di dearah kita. Tentu besar harapan kita dari sosial ekonomi masyarakat juga menjadi pertimbangan yang harus di utamakan”.
Terdapat sembilan poin pernyataan sikap yang ditandatangani oleh organisasi kepemudaaan dan mahasiswa Kabupaten Natuna yaitu ;
- Selalu setia menjaga kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia di perbatasan ujung utara indonesia.
- Mendukung peningkatan pertahanan dan keamanan di Natuna perbatasan utara Indonesia.
- Mendukung pemberantasan Ilegal fishing di laut Natuna utara.
- Mendukung pembangunan pelabuhan samudera dan pembangunan bandara internasional , dalam rangka membangkitkan kembali Natuna sebagai poros maritim dan kejayaan jalur sutera di Laut Natuna.
- Mendukung pemerintah dalam rangka meningkatkan ekonomi sosial masyarakat seperti peninkatan fasilitas di bidang pariwisata, kesehatan, pendidikan, perdagangan, indutri migas dan usaha mikro kecil menengah.
- Mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Natuna.
- Mendukung pembangunan fasilitas pemuda dan olahraga dalam rangka pemberdayaan pemuda sebagai motor penggerak pembangunan didaerah perbatasan Indonesia.
- Mendukung perlidungan terhadap ekosistem laut Natuna Utara serta permberayaan masyarakat nelayan di perbatasan utara Indonesia.
- Mendukung percepatan perjuangan Provinsi Natuna Anambas dalam rangka percepatan pembangunan serta penguatan pertahanan dan keamanan NKRI di perbatasan ujung utara Indonesia.* (Aulia)