Natuna, kepripos.id – Dinas Pariwisata dan Kabudayaan Kabupaten Natuna menggelar pelatihan Digitalisasi Branding, Pemasaran dan Penjualan Pada Desa Wisata, Homestay (Pondok Wisata), Kuliner, Suvenir, Fotografi, bertempat di Hotel Trend Central, Jalan Parmuka Ranai Kecamatan Bunguran Timur Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan Riau, pada Rabu (3/11/2021) pagi.
Pelatihan tersebut dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kabudayaan Kabupaten Natuna Hardinansyah SE, M.Si. Giat tersebut berlangsung selama 3 (tiga) hari terhitung dari tanggal 3-5 November, 2 (dua) hari kegiatan dilaksanakan di hotel dan 1 (satu) hari praktek lapangan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Natuna Hardiansyah SE, M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa sebanyak 99 % (sembilan puluh sembilan) persen wilayah Natuna berupa laut. Sehingga potensi maritim sangat luas, dengan 199 (seratus sembilan puluh sembilan) potensi pariwisata dan 28,4 % (dua puluh delapan koma empat) potensi wisata bahari.
“Tentu hal ini sesuai dengan cita-cita pembangunan Kabupaten Natuna yaitu mewujudkan Kabupaten Natuna sebagai kabupaten maritim yang unggul eksotis, aman dengan kemandirian ekonomi, berlandaskan nilai religius dan kultural”
Tambahnya, tranformasi digital setiap tahunnya diyakini akan terus berkembang dan tidak dapat dibantah. Transformasi digital akan hadir di setiap bidang dan industri serta memperluas kesempatan untuk memulihkan perkonomian dengan cepat.
“Dengan penggunaan tekhnologi digital akan membuka akses pasar lebih besar dan menerapkan digitalisasi ini bagi pelaku usaha pariwisata”.
Dalam kesempatan yang sama Ketua Panitia Pelaksana Kardiman dalam sambutannya menyampaikan “Pelatihan Digitalisasi tersebut bertujuan untuk meningkatkan wawasan, motivasi dan pengetahuan bagi pelaku usaha dan penggiat wisata Kabupaten Natuna untuk dapat memberikan pelayanan kepada wisatawan”.
adapun peserta pelatihan terdiri dari penggiat wisata, Desa Wisata serta penggiat Fotografi yang berjumlah kurang lebih 40 (empat puluh) dan mendatangkan narasumber David Rinaldo Simatupang dari Bintan Tourism Politekhnik (BTP), Muhammad Patli Khailani dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Natuna dan Hardiansyah SE, M.Si dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Natuna, tutup Kardiman.* Aulia