Bupati Wan Sis: Vaksin Merupakan Ikhtiar Allah menyembuhkan

NATUNA – Vaksinasi merupakan iktiarnya pemerintah namun yang menyembuhkan hak Allah, sampai Bupati Natuna, Wan Siswandi didampingi Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda dalam kunjungan kerja ke Kecamatan Pulau Laut pada giat kerohanian ceramah agama usai sholat isya di Masjid Al-Ihya, Sabtu (26/6).

Bukan hanya di Kecamatan Pulau Laut, dalam kunjungan kerja di lima kecamatan sebelumnya, ceramah agama juga selalu mengisi agenda kunjungan kerja keduanya. Bupati dan Wakil Bupati Natuna membawa penceramah dari Ranai Ustadz H. Tirtayasa, S.Ag., M.A., C.NLP, Imam Besar Masjid Agung Natuna.

Sebelum menyampaikan sambutanya, seperti biasa Wan Siswandi selalu memberikan santunan kepada anak yatim. Seolah apa yang dirinya lakukan, mengingatkan semua orang bahwa ada hak anak yatim pada harta atau pendapatan setiap orang.

Sebelum ceramah agama dimulai, Wan Siswandi juga tidak bosan-bosanya mengingatkan kepada masyarakat yang hadir untuk turut mensukseskan vaksinasi Covid-19 serta selalu mematuhi protokol kesehatan.

“Alhamdulilah dan terima kasih kepada masyarakat Pulau Laut yang telah mengikuti anjuran dari pemerintah untuk divaksin, hingga target 50 persen dari jumlah penduduk tercapai,” ungkapnya.

Namun demikian, kata Wan Siswandi, meski target 50% vaksinasi telah tercapai, dirinya mempersilahkan bagi masyarakat yang lain kalau ingin mendapatkan vaksin juga.

Kembali mengenai ceramah agama pada tiap kunjungan kerja Bupati dan Wakil Bupati Natuna, PJ Sekda Natuna, Boy Wijanarko menerangkan bahwa cermah-ceramah agama nantinya akan terus diagendakan pada tiap-tiap kunjungan Bupati maupun Wakil Bupati Natuna.

“Insya Allah, kegiatan-kegiatan positif, seperti ceramah agama contohnya, akan tetap kita agendakan,” tutupnya.

Dalam ceramahnya kali ini, Ustadz H. Tirtayasa mengajak jamaah untuk ikut menyukseskan vaksinasi Covid-19 karena menjaga kesehatan itu disyariatkan dalam agama Islam.

“Berobatlah karena Allah tidak akan meletakkan suatu penyakit kecuali Dia juga akan meletakkan obat bagi penyakit itu,” pungkasnya seraya mengutip hadis Nabi Muhammad saw.**

Laporan : Ijal