Bupati Natuna Paparkan Potensi Natuna ke Menparkraf

  • Share

Natuna, Kepripos.id- Kabupaten Natuna merupakan Destinasi Pariwisata Nasional (DPN), Kawasan Pengembangan Pariwisata Nasional (KPPN) dan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) berdasarkan PP 50/2011. Namun sampai saat ini belum tergambarnya arah pengembangan yang nyata dari pemerintah pusat terhadap Sektor Pariwisata Natuna, terkait kebijakan penetapan Natuna sebagai kawasan strategis tersebut.

Tidak menunggu lama, Bupati Natuna, Wan Siswandi langsung menghadap Bang Sandi di ruang Rapat Menteri, Gedung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Menteng – Jakarta Pusat, 24 Desember 2021.

Di gedung kebanggaan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tersebut Wan Siswandi, S.Sos., M.Si memaparkan potensi dan arah kebijakan Pengembangan Pariwisata Natuna.

Sejalan dengan visi Kabupaten Natuna yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Natuna Tahun 2021-2026 “Terwujudnya Kabupaten Natuna sebagai Kabupaten Maritim yang Unggul, Eksotis, Aman, dengan Kemandirian Ekonomi Berlandaskan Nilai Religius dan Kultural”, Wan Siswandi berharap adanya sinergitas antara Pemrintah Pusat, khususnya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan Pemerintah Kabupaten Natuna terkait Arah dan Kebijakan Pengembangan Pariwisata Kabupaten Natuna ke depan, terutama dalam hal sebagai berikut :

  1. Peningkatan integrasi, kualitas, dan nilai tambah daya tarik wisata dan sumber daya Marina, ekologi dan arkeologi melalui ilmu pengetahuan dan teknologi menuju pengembangan daya tarik wisata ekslusif dan eksotis.
  2. Pengembangan fasilitas pariwisata dan fasilitas umum pendukung pariwisata berkualitas Nasional dan internasional dengan ramah lingkungan sesuai dengan karakteristik fisik wilayah kepulauan.
  3. Pengembangan iklim yang kondusif bagi pertumbuhan industri pariwisata berstandar pelayanan nasional dan internasional, yang menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan ramah lingkungan.
  4. Pengembangan kegiatan ekonomi berdasarkan pada kreativitas, keterampilan, dan bakat individu untuk menciptakan daya kreasi dan daya cipta individu yang bernilai ekonomis dan berpengaruh pada kesejahteraan masyarakat .
  5. Peningkatan kualitas usaha dan produk industri mikro, kecil, dan menengah sebagai pendukung utama rantai nilai industri pariwisata Kabupaten Natuna yang berdaya saing nasional dan internasional.
  6. Pembangunan sumber daya manusia yang berkompetensi nasional dan internasional dalam mewujudkan pelayanan pariwisata berdaya saing dunia.
  7. Pengembangan sistem pemasaran yang bertanggung jawab dan terpadu antara destinasi pariwisata, usaha pariwisata, ekonomi kreatif, kebudayaan, sektor kelautan, perdagangan, dan investasi Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, nasional dan internasional.

Wan Siswandi berharap Kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif melakukan langkah konkrit dengan menjadikan Kabupaten Natuna sebagai tempat pelaksanaan event-event yang bertarap nasional maupun internasional, sebagai tempat pelaksanaan MICE dan menjadikan Kabupaten Natuna sebagai tempat event nasional serta mencantumkan ke dalam Calender of Events (CoE) Kementerian Pariwisata dan EkonomiKreatif.

 

 

Perjuangan Geopark Natuna menuju Unesco Global Geopark (UGG) termasuk atensi Wan Siswandi yang disampaikan kepada Bang Sandi untuk mendapat dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.*(Aulia)

banner 120x600
  • Share